• 2025-04-29
• Desa Kemuning

KUALATUNGKAL – Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke XII Tingkat Tingkat Desa Kemuning, Kecamatan Bram Itam, Kabupaten Tanjab Barat berlangsung meriah. Kegiatan yang digelar Minggu, ( 27/04/2025) ditandai dengan pemukulan beduk oleh Camat Bram Itam Rendriawan Akbar,S.H dan Didampingi Kades Kemuning, Pak BKTM, Derektu Bumdes Mayang Mangurai.

Kegiatan MTQ Tingkat Desa Kemuning ke-XII dihadiri oleh  Camat Bram Itam, , Kepala Desa di lingkungan kecamatan Bram Itam, serta para tokoh Agama, masyarakat dan elemen-elemen pemerintahan Desa setempat.

Sekretaris Desa Kemuning selaku Ketua Panitia MTQ, M.Saleh dalam laporannya mengatakan, MTQ ke- XII Tingkat Desa Kemuning dilaksanakan di Jalan Parit Cegat RT 03, di Halaman SD N 092 TJB dari Tanggal 27 April-04 Mei 2025.

Kegiatan ini diikuti sebanyak 150 orang peserta dengan kategori 09 cabang yang dilombakan. Peserta terdiri dari 8(delapan) Rt yang merupakan bagian Desa Kemuning.

M Saleh menyampaikan maksud dan tujuan MTQ Tingkat Desa kemuning guna seleksi untuk mengikuti MTQ Tingkat Kecamatan.

Selain itu, kegiatan MTQ dimaksudkan untuk memberikan pemahaman tentang pentingnya keagamaan sebagai bentuk kebutuhan masyarakat.

Kegiatan ini juga dijaga untuk memberikan seni dan budaya Qur’ani dalam Kehidupan sehari-hari dan penyebarluasan Al-Qur’an dan Al-hadist sebagai spirit pembanguanan berdasarkan pendekatan agama.

Selanjutnya M Saleh memberikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan MTQ di Desa Kemuning baik bantuan pembangunan Fisik sarana MTQ maupun bantuan lainnya.

Dalam Sambutannya, Camat Bram Bram Itam Rendriawan Akbar,S.H. menyapa seluruh masyarakat yang hadir dan para Kafilah peserta MTQ ke-XII tingkat Desa Kemuning. Ia menekankan pelaksanaan MTQ di Desa Kemuning Tahun 2025 sebagai sarana untuk mencetak generasi Qur’ani yang mencintai, dan mengamalkan Alqur’an.

Sementara, Kepala Desa Kemuning Abdul Gani,S.Pd.I. berharap penyelenggaraan MTQ menjadi salah satu sarana menjaga kemurnian Alquran. Selain itu, Abdul Gani berharap pelaksanaan MTQ yang digelar dapat menjadi sarana dakwah dengan upaya memperkenalkan Alquran.

“Melalui kegiatan MTQ ini dapat menambahkan minat masyarakat dalam membaca dan belajar Al Qur’an serta mengupayakan agar benar-benar tertanam dalam hati masyarakat dan bisa diaplikasikan dalam kehidupan bermasyarakat,” pungkasnya. (Abay).